Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2022

Keunggulan Ber-ma'rifatillah

Gambar
Oleh : Alvin Siregar (Kader PMII STAI Haji Agus Salim Cikarang) Tsamrotul Ma'rifah (buah mengenal Allah) ada tiga, yaitu:  1. Malu kepada Allah  Malu ini adalah sifat dimana batas keimanan seseorang terhadap siapa yang di cintainya, sehingga ketika dirinya melalukan sebuah keburukan maka ia akan malu terhadap kekasihnya. 2. Cinta kepada Allah Segala sesuatu itu pasti ada timbal baliknya, seperti di dalam qoul ulama : "Barangsiapa yang menanam maka ia akan menuai"  Ketika kita menanamkan kecintaan terhadap Allah SWT, maka niscaya kita akan menuai hasil dari kecintaan tersebut. 3. Dan kerasan bersama Allah". Kerasan dimaknai bukan kekerasan ya hehehe, tapi krasan dalam KBBI itu bermakna "merasa senang, nyaman" Kerasan bersama Allah ialah sikap senang dan merasa nyaman terhadap Allah sebagai Dzat Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Sikap ini merupakan akibat dari kemampuan seseorang untuk menghayati ke-Indahan Allah Ta'ala. Rasulullah SAW bersabda: &q

Akselerasi Perkembangan Zaman, PK PMII STAI HAS Cikarang Adakan Kegiatan Pesantren Desain Grafis

Gambar
Rabu – Kamis, 27 – 28 April 2022 di Majelis Nur El-Fadhillah yang bertempat di Jl. H. Oemar Said Cokroaminoto No.7, Kalijaya, Kec. Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi. PK PMII STAI Haji Agus Salim mengadakan Pesantren Desain Grafis selama 1 malam penuh. Kegiatan ini berlangsung setelah salat Tarawih hingga waktu sahur datang.  Peserta diperintahkan untuk membawa laptop, dan perangkat-perangkat lainnya yang berkaitan dengan keperluan desain grafis. Pesantren Desain Grafis diikuti oleh 7 peserta yang mewakili angkatannya masing-masing. Acara dibuka dengan sambutan oleh Rahmatuloh Amin selaku Ketua PK PMII STAI Haji Agus Salim Cikarang. Beliau mengatakan bahwa kegiatan ini diadakan atas dasar urgensi internal dalam meningkatkan kemampuan kader khususnya dalam ranah desain grafis. Dalam kegiatan ini juga, beliau mengharapkan di setiap angkatan PK PMII STAI Haji Agus Salim Cikarang memiliki kader-kader yang kompeten dalam dunia digital sebagai tantangan zaman saat ini. Acara yang selanjutnya y