Puisi "Rabu dan Keikhlasan"

Oleh : Labib Zetha Muzhoffar

(Kader PMII STAI Haji Agus Salim Cikarang)


Aku rindu dengan kerinduan

Aku sepi dengan kesepian

Aku resah dengan kegelisahan

Aku hampa dengan kesunyian


Canda tawa yg lalu tak kuasa

Kini lepas tak terbendung bersama

puing" doa kiriman masa itu

tersusun ribuan temu dihari rabu


Kini ku utarakan perasaanku padamu

Kamu, membalasnya dengan tebaran senyum manismu

Aku.. berubah menjadi manusia yg paling bahagia

Kamu.. seolah bunga yang paling merekah sepanjang masa..

Aku mencintaimu kasih, tanpa bayaran.


Cikarang, 30 April 2022 M/28 Ramadhan 1443 H

 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Resensi Buku : Hukum Acara Perdata (M. Yahya Harahap, S.H.)

Aku Juga Ingin Bahagia Seperti Mereka yang Memiliki Seorang Ayah dan Ibu

Ayat – Ayat Gender (SIG : Kelompok 2)